Sabtu, 01 Oktober 2016

BETWEEN HEAVEN AND HELL Part 4 [CHO KYUHYUN FANFICTION]



Tittle : Between Heaven And Hell
Cast :

Kim Ji Kyung
Cho Kyuhyun

Genre: Angst, ETC.
FB: Nevi Marliani
Author: N
Twitter: @Monstar001126
Length : Series *Maybe*
Rated : PG-15                              
WARNING : Typo(s)
Jangan lupa kunjungi blog Author (neviland.blogspot.co.id)
It’s Just FICTION                                                             
~~
Happy Reading ^^



Previous


Aimata Kim Ji Kyung kembali menetes, jatuh ke lantai dingin ini. Hatinya terasa membeku.. melihat Kyuhyun dan Na Young tengah berpelukan kali ini. “Ternyata bukan aku.. Seseorang yang selalu ada untukmu bukanlah aku… hikss”Entah keberapa ribu kali Jikyung menangis karena seorang Cho Kyuhyun, begitu pula sebaliknya.



PART 4


__Between Heaven and Hell__


Cahaya matahari menerobos masuk melalui celah jendela, Kyuhyun yang masih terlelap dengan alam mimpinya pun merasa terusik, pria itu perlahan membuka kelopak matanya, berusaha menetralkan pandangannya yang silau karena sinar matahari. Ia pun terbangun, kemudian tersadar bahwa sekarang Ia sedang tidak berada dikamarnya, yang biasa Ia tempati bersama istrinya.



“Kenapa aku disini?” Lirih Kyuhyun, namun beberapa detik kemudian pria itu teringat, semalam Ia menangis dipelukkan Na Young dan tanpa sadar membuatnya terlelap.. Eh? Apakah Na Young  yang membawanya kesini? 

Kyuhyun pun turun dari kasurnya, pria itu melangkah gontai meninggalkan ruang kamar tamu tersebut. Mendengar suara gaduh yang berasal dari dapur, Kyuhyun pun segera turun menuju lantai bawah dan menghampiri dua orang wanita yang tengah sibuk dengan kegiatan memasak mereka.

“OPPA!!”Pekik salah seorang wanita tersebut, Kyuhyun hanya menanggapinya dengan senyuman tipis. Na Young, gadis itu pun menghampiri Kyuhyun dan menuntun pria itu untuk duduk disalah satu kursi yang didepannya sudah tersedia berbagai hidangan.
“Oppa.. makanlah, semua ini kumasakkan untukmu”Ucap Na Young, Kyuhyun masih tersenyum tipis namun disertai anggukan kali ini. Pria itu pun meraih sendok yang sudah tertata rapi didepannya, bersiap menyuapkan satu suapan makanan.. Namun matanya melirik Jikyung yang kini tengah berdiri dibelakang Na Young sambil mencuci piring. Mata mereka bertemu!
“Oppa?”Teguran Na Young membuatnya tersadar, Kyuhyun segera menyuapkan makanan itu kedalam mulutnya, mengunyahnya dan merasakan masakan itu. Ia kemudian tersenyum.. tersenyum kecut.
“Bagaimana?”
“Ini enak..”Jawab Kyuhyun yang membuat Na Young tersenyum bahagia.

“Dan persis buatan Jikyung..”


Ditempat lain_


‘KRING..’Bunyi bel yang berbenturan dengan pintu terdengar, membuat seorang gadis yang nampaknya tengah mengatur restoran tersebut langsung menolehkan pandangannya.
“Eo-? Selamat pagi Tuan”Sapanya
‘Tuan’ yang disapa itu hanya tersenyum kemudian berjalan melewati beberapa pegawai lainnya yang tampak terpesona kepadanya. “Hei! Lanjutkan pekerjaan kalian!”Titah gadis itu.
Lee Dong Hae, Pria yang merupakan seorang anak konglomerat ini merupakan pria yang menjadi pusat perhatian para pegawai wanita di restoran miliknya sendiri. Meski Ayahnya merupakan seorang pemilik rumah sakit ternama di Korea Selatan, Ia lebih memilih mengambil jalannya sendiri dengan membuka restoran yang berada di kawasan-kawasan elit ini.
Donghae pun memasuki ruangannya yang berada dilantai atas, pria itu lantas tersenyum penuh arti.. bukan! Ini bukan karena sapaan atau pujaan orang-orang kepadanya pagi ini. Donghae tak jua berhenti tersenyum sejak kemarin, sejak pria itu bertemu dengan seseorang yang sudah lama tak berjumpa dengannya. Donghae pun membuka laci meja kerjanya kemudian mengambil beberapa lembar foto, mencoba untuk bernostalgia dengan kenangannya di masa Sekolah Menengah atas. Pria itu tak kunjung melunturkan senyumannya yang bisa saja membuat gadis-gadis diluar sana pingsan begitu saja.



FLASHBACK


Hari ini Donghae memilih untuk pulang cepat dan mengalihkan semua tugasnya di restoran kepada Asistennya. Pria itu lantas menghentikkan laju mobilnya, memilih untuk merefresh otaknya yang penat ini. Sambil membawa kamera yang sudah lama tak Ia pakai ini, pria itu juga hobi memotret sejak SMA. Donghae kemudian mulai memotret pemandangan indah yang terpapar didepannya. Tawa anak kecil, Kesenangan mereka yang tengah bermain ditaman ini, serta kebersamaan mereka bersama orangtuanya. Namun Donghae menghentikan aktifitasnya kala melihat punggung seorang gadis yang tengah terduduk tak jauh darinya itu, Ia mengerutkan keningnya kala melihat punggung tersebut bergerak naik turun. Dan tanpa sadar, pria tersebut berjalan menghampirinya perlahan.
Dengan penuh keberanian, Donghae pun menepuk pundak gadis itu pelan. “Chogiyo..?”Sapanya, membuat gadis itu menoleh. Donghae terkejut bukan main, gadis itu tengah menangis dengan mata yang memerah. Namun bukan itu saja yang membuatnya terkejut, karena ternyata gadis itu adalah Kim Ji Kyung, seseorang yang Ia sukai sejak SMA.
“Sunbae?!”Jikyung tak kalah terkejutnya dengan Donghae, gadis itu buru-buru menghapus airmatanya dengan kasar. “Ji-Jikyung-ah?”Donghae masih tak percaya dengan apa yang dihadapkannya saat ini.
“Sunbae.. apa kabarmu?”Tanya Jikyung sambil berusaha untuk tersenyum, namun tetap saja Donghae masih melihat kesedihan yang jelas terlihat dari mata gadis itu. Donghae masih terdiam, dia menatap khawatir Jikyung, takut terjadi sesuatu pada gadis itu.
“Sun..bae?”Donghae terperanjat
“Akh? Aku baik.. Kau sendiri bagaimana?”Tanya Donghae
“Aku.. Aku juga baik”Jawab Jikyung sambil tersenyum dan menunduk, Donghae pun duduk disebelah Jikyung.
“Jikyung-ahh.. kau.. tak apa?”Tanya Donghae hati-hati
“Aku tak apa.. Aku tak apa-apa Sunbae hehe..”Donghae jelas mengenal sifat Jikyung yang selalu menutupi apapun yang terjadi padanya kepada siapapun.
“Baiklah jika kau tak ingin bercerita..”Pria itu kemudian memilih untuk tak memaksa Jikyung berbicara
“Sunbae.. hobi mu masih tetap sama”Ucap Jikyung memecah keheningan, Donghae terkekeh
“Tentu saja haha, kau sendiri bagaimana? Ku dengar dulu kau sempat menjadi fotografer ya?”
“Ah itu dulu, sebelum aku menikah”Jawaban Jikyung membuat tawa Donghae terhenti, pria itu lantas menatap Jikyung terkejut
“Me-Menikah? Dengan siapa?!”Tanya Donghae
“Kyuhyun Sunbae” Donghae terpengarah, pria itu menatap kosong kearah depan. Baru saja dia berbahagia karena bertemu dengan gadis yang sudah Ia cari ini. Tapi disaat itu juga sebuah batu menghalanginya untuk mendapatkan permatanya. Dan pria itu adalah… Cho Kyuhyun,  sahabatnya sendiri.



FLASHBACK OFF


Senyuman Donghae pudar, pria itu menatap dengan serius foto yang memampangkan dirinya bersama Kyuhyun. Ia baru menyadari suatu hal, pertemuannya dengan Jikyung kemarin.. Ia baru menyadari sesuatu yang tampaknya penting bagi dirinya. “Cho Kyuhyun.. Jika dia tak bahagia bersamamu, maka aku yang akan membuatnya bahagia..” Batin Donghae penuh keyakinan.

Disisi lain, Kyuhyun baru saja pergi menuju ke kantornya. Meninggalkan kedua orang wanita yang tinggal dirumahnya. Jikyung tampak tengah membereskan kamar yang malam itu ditempati oleh Kyuhyun. Namun tanpa Ia sadari sedari tadi Na Young menatapnya dari belakang. Gadis itu melipat kedua lengannya sambil memperhatikan setiap gerak gerik Jikyung. Setelah merasa selesai dengan pekerjaannya, Jikyung pun membalikkan badan, mencoba untuk keluar dari ruangan ini sambil membawa beberapa pakaian kotor. Namun..
‘Bruk..’Ia tersandung membuatnya harus terjatuh cukup keras ke lantai yang dingin ini. Sedangkan Na Young, gadis yang sengaja membuat Jikyung terjatuh hanya tersenyum remeh. Jikyung kemudian bangkit sambil membawa kembali pakaian kotor yang sempat terjatuh tadi kemudian melangkahkan kakinya.
“Kau cukup berani juga untuk melawanku hm?”Ucap Na Young sinis, Jikyung menoleh sambil menatap heran Na Young. Gadis itu kemudian menghampiri Jikyung, kemudian menjambaknya cukup keras.
“YA! Kau tau? Kyuhyun oppa hanyalah milikku! Hanya milikku, camkan itu!!”Na Young menghempaskan kepala Jikyung, membuatnya kembali terjatuh. Lantas Na Young pergi meninggalkan Jikyung yang kini tengah menahan tangisnya.

“Tak cukupkan hanya Kyuhyun Oppa yang menyakitiku?”



SKIP


Selesai menjalankan rapat bersama para pemegang saham, Kyuhyun pun memasuki ruangannya dengan wajah penatnya. Pria itu dipusingkan dengan para pemegang saham yang mulai protes karena penjualan yang dilakukan oleh perusahaannya mengalami sedikit penurunan. Yahh.. walau hanya beberapa nol koma persen, tapi itu sangat berpengaruh bagi perusahaannya maupun kedudukannya.

‘TOKK..TOK..’

“Masuk!”Titah Kyuhyun, dan kemudian muncullah sekertaris pribadinya. “Tuan.. Presdir menyuruh Tuan untuk menghadapnya”Kyuhyun menghela nafas beratnya. Oh, Tuhan!!! Sekarang apa lagi?! “Baiklah!”Kyuhyun segera bangkit kemudian segera menuju ke ruangan milik Ayahnya.

Kyuhyun pun langsung memasuki ruangan itu tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu, karena memang ini merupakan perintah langsung dari Ayahnya. Jadi Ia tau, ini pasti bukan tentang perusahaan!
“Ada apa?”Tanya Kyuhyun
“Ah kau sudah datang? Duduklah!”Titah Tn. Cho, kali ini Kyuhyun menurutinya.
“Ku dengar.. Na Young telah kembali”Kyuhyun mulai tau kemana arah pembicaraan ini, rumah tangganya lagi!
“Ne”
“Dimana sekarang Ia tinggal?”Tanya Tn.Cho
“Dirumahku..”Tn. Cho langsung menatap tajam Kyuhyun
“MWO?! Kau membiarkan seorang gadis tinggal bersama istrimu? Apa kau sudah gila?”Tanya Tn.Cho
“….”Kyuhyun terdiam, dia terlalu malas untuk berdebat dengan Ayahnya sekarang.
“Carikan dia apartement sekarang juga!”Titah Tn. Cho
“Ne”Jawab Kyuhyun cepat
“Kalau begitu aku pergi”Pamitnya pada Tn.Cho
“Ah- Kyuhyun-ahh….”Kyuhyun menghentikkan langkahnya









“Ahra.. akan pulang minggu depan.”

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

TBC




Hai apa kabar:) maafya lama, hehehe.. Baru ada ide, maaf banget ya^^

Tidak ada komentar: