Tittle : Between
Heaven And Hell
Cast :
Kim Ji Kyung
Cho Kyuhyun
Genre: Angst, ETC.
FB: Nevi Marliani
Author: N규
Twitter:
@Monstar001126
Length : Series
*Maybe*
Rated : PG-15
WARNING : Typo(s)
Jangan lupa
kunjungi blog Author (neviland.blogspot.co.id)
It’s Just FICTION
~~
Happy Reading ^^
“Mencintaimu..
sama seperti berada diantara Surga dan Neraka..”
__Between Heaven and Hell__
Author P.O.V
Pagi itu, perlahan cahaya matahari menerobos
masuk melalui celah jendela kamar bernuansa biru itu, membuat sang empu
perlahan menggeliat di balik selimut tebalnya. “Enghh..”Keluhnya, namun Ia
segera tersadar kala tak mendapati seseorang yang seharusnya berbaring
disampingnya. Kyuhyun sontak membuka kedua matanya, tak mempedulikan rasa
kantuk yang masih menyerangnya. Matanya membulat sempurna kala tak mendapati
Jikyung di kasur mereka. Dengan rasa takut yang menjalar, Ia segera bangkit
dari kasurnya, Ia bergegas membuka pintu kamar mandi dikamarnya.. berharap
mendapati gadis berambut panjang itu. Namun nihil! Tidak menyerah, Kyuhyun pun
segera keluar dari kamarnya, mengelilingi setiap sudut rumahnya. Tapi tetap
saja, Kyuhyun tak dapat menemukannya.
Nafasnya memburu, fikiran-fikiran buruk itu
mulai memenuhi otaknya. “Apa Ia pergi?
Apa Ia meninggalkanku? Tidak..!! Jikyung ku tak mungkin seperti itu. Ia
mencintaiku!! Tidak.. aku sudah berbuat buruk padanya, Jikyung-ahh apa kau
pergi??”Mata Kyuhyun mulai berkaca, Ia teringat setiap perlakuan buruknya
pada Jikyung. Apakah Jikyung benar-benar pergi kali ini? Kyuhyun pun berjalan
dengan gontainya ke dapur, menuangkan air kedalam gelas kemudian meneguknya
dengan cepat. Tapi Ia tertegun, ini.. ini kan masakan Jikyung? Itu artinya….
Mata Kyuhyun seketika menangkap sosok tersebut dibalik jendela dapurnya yang
terhubung ke taman belakang.
Jikyung.. Gadis itu.. Ada disana! Kyuhyun
perlahan berjalan, menatap sosok yang Ia cintai dalam diamnya itu tengah
menatap sinar mentari pagi. Hatinya terasa begitu sakit kala melihat senyuman
itu. Kyuhyun tau, sangat tau bahwa gadisnya selama ini sudah menderita karena
dirinya. Tapi Ia juga tak bisa begitu saja melepaskan Jikyung. Kyuhyun tau,
kenapa Jikyung masih bertahan dengannya. Itu karena mereka berdua saling
mencintai.. SALING!! Namun takdir berkata lain.. semuanya juga terasa berat
bagi Kyuhyun, karena jika Ia mencintai Jikyung.. itu sama saja Ia juga
menyakiti kakaknya. Kyuhyun terjatuh, airmatanya mengalir.. Ia menangis dalam
diam. “Syukurlah.. Syukurlah kau tak pergi..”lirihnya hampir tak terdengar.
SKIP
Suara dentingan garpu dan sendok yang beradu
dengan piring menjadi pemecah keheningan pagi itu. Sesekali Kyuhyun melirik
istrinya yang tengah menghabiskan sarapannya sambil menunduk takut. Kyuhyun
kemudian meneguk habis air putihnya lalu bangkit. Jikyung yang melihat itu
segera mengikuti Kyuhyun, mengantarnya hingga pria itu memasuki mobilnya. Walau
Kyuhyun tak pernah berpamitan kepadanya, Jikyung selalu menunggu hingga mobil
pria itu menghilang. Karena bagaimanapun juga Ia ingin menjadi istri yang baik
untuk suaminya walau Kyuhyun tak pernah mengakuinya. Sedangkan disisi lain,
Kyuhyun tampak menyetir mobilnya dengan fokus, matanya menatap tajam arah
jalanan, walau sebenarnya fikiran dan hatinya selalu kacau setiap harinya,
namun Ia selalu pandai menyembunyikan kesedihannya dibalik wajah egoisnya
hingga tak satupun orang yang dapat mengetahui apa yang ada diisi hati seorang
Cho Kyuhyun. Tak lama kemudian, mobilnya sudah terparkir didepan sebuah gedung
yang menjulang tinggi. Derap langkahnya pun membuat siapapun yang berada disitu
seketika mati rasa. Semua karyawan wanita selalu menatap kearahnya, terpesona
akan ketampanan suami orang lain, tak jarang juga pegawai pria menatap iri
padanya. Hingga akhirnya “Sajang-Nim”Ucap seorang wanita tepat sebelum Ia
memasuki ruangannya. “Ada apa Sekertaris Gong?”Tanya Kyuhyun “Tuan Cho ingin
anda menemuinya segera”Ucapnya. Kyuhyun tampak menghela nafas panjangnya
sejenak, lalu berjalan memutar arah.
Sedangkan ditempat lain tampak Tuan Cho
tengah menatap foto keluarga besarnya, semuanya terasa begitu lengkap dulu.
Namun setelah kepergian Ahra ke kanada dan pernikahan Kyuhyun, rasanya rumah
begitu sepi.. hanya tersisa dirinya dan juga istrinya juga beberapa pengurus
dirumahnya. ‘Ceklekk..’Cho Younghwan langsung membalikan badanya kala mendengar
decitan pintu terbuka. “Ah kau sudah datang rupanya..”Sapanya pada anak
bungsunya. “Ada apa? Jangan berbasa-basi!”Ucap Kyuhyun dingin. “Duduklah..”Titah
Tuan Cho. Kyuhyun pun menuruti apa yang dikatakan Ayahnya.
“Kenapa?”
“Tidak.. haha.. apa salah jika aku
merindukan jagoan Ayah?”Canda Tn.Cho
“Jangan bercanda.. Kau membuang waktuku! Aku
perg-“Kyuhyun langsung bangkit kemudian meraih gagang pintu dan menariknya,
namun..
“Hentikan Kyu…”Kyuhyun langsung berkerut
kening, Ia pun membalikan badannya
“Apa maksudmu?”Tanya nya
“Jangan menyiksanya lagi.. Aku tau apa yang
sering kau lakukan padanya”Jawab Tn.Cho, Kyuhyun berkacak pinggang.
“Apa Ayah menguntit kehidupan rumah
tanggaku?!”Kesalnya
“Aku tidak menguntitmu! Aku hanya ingin
melindungi menantuku!!”Jawab Tn.Cho
“Lalu kenapa kau menikahkanku dengannya?!!
Jika kau tak ingin Ia menderita, kenapa kau menjodohkan kami?!!”Kyuhyun mulai
emosi, wajahnya memerah, tangannya mengepal menahan semua ledakan yang ingin
keluar dari kepalanya itu.
“Karena kau mencintainya..”
“Apa?!”Kyuhyun berdecih
“Appa benarkan? Kyuhyun-ahh.. Kumohon
hentikan semua ini. Appa tau kalian saling mencintai!”
“Tidak!! Aku tidak mencintainya.. Aku tak
pernah mencintainya!! Ini semua salah Appa.. Jika saja Appa tak pernah
menjodohkanku dengannya.. Saat ini pasti Noona sudah bahagia.. Ini semua salah
Appa! Tidak… Ini semua salahku.. INI SEMUA SALAHKU!!!”Kyuhyun berteriak
histeris sambil meneteskan airmatanya, kakinya sudah tak mampu menahan
tubuhnya, Ia tumbang.. Menangis dalam penyesalan. Saat itupula Tn.Cho
menghampirinya, memeluknya “Anniya Kyuhyun-ahh.. Ini semua bukan salah mu..
Jadi hentikan semua ini.. Appa mohon, Appa tak ingin kau menyesal”Ucapnya
menenangkan. Namun tak lama kemudian, Kyuhyun menghapus kasar airmatanya lalu
bangkit.
“Anniya.. Appa ini belum berakhir, Aku akan
membalas semua rasa sakit Noona, jadi jangan hentikan aku!!”Tekadnya kemudian
melangkah pergi, meninggalkan Tn.Cho yang kini sudah berurai airmata.
“Ini
semua salahku, Jika saja sejak awal aku tak melihat seberapa besar cintamu pada
Jikyung, mungkin saat ini Ahra sudah bahagia tapi aku takut saat itu juga kau
terluka Kyuhyun-ahh.. Jadi apa yang harus aku lakukan untukmu?” Tn. Cho hanya dapat berkata-kata dalam
hatinya, airmatanya masih terus saja mengalir hingga asisten pribadinya yang
sudah Ia anggap saudaranya sendiri pun memasuki ruangan dan begitu terkejut
melihat keadaan tuannya.
“Tuan Cho..!! Anda tidak apa-apa? Apa
Kyuhyun berulah lagi?”Tanya Asisten Han
“Anniya.. Gwaenchana Goo Jae-ahh.. Naega
gwaenchana”Jawab Tn.Cho sambil bangkit dibantu oleh Asisten Han.
DITEMPAT LAIN_
Jikyung tampak terduduk di bibir kasur kamar
‘mereka’. Ia memandang foto pernikahannya dengan Kyuhyun. Tak terasa airmatanya
menetes, hatinya terasa begitu sakit mengingat perubahan Kyuhyun padanya. Ia
sungguh merindukan Kyuhyun yang dulu, Ia ingin melihat dan merasakan kasih
sayang dari seorang Kyuhyun lagi. Bahkan jika Ia bisa, Ia ingin kembali ke masa
lalu agar dapat merasakan hal itu. 4 Tahun Ia menunggu dengan sikap Kyuhyun,
namun tak ada perubahan sama sekali. Pria itu masih saja sering menyiksanya. ‘DRTT..DRRT..’Ponselnya
bergetar, Ia pun melihat siapa yang meneleponnya dan Ia segera menghapus
airmatanya kala melihat siapa penelepon tersebut.
“Yeobseyo?”Ucapnya dengan suara yang Ia buat
seolah olah Ia bahagia.
“Jikyung-ahh..”Sapa seseorang dibalik sana
“Oppa.. Bagaimana kabarmu?”Tanya Jikyung
“Oppa baik-baik saja Jikyung-ahh, tunggu
sebentar.. ada apa dengan suaramu? Apa kau habis menangis?”Tanya orang yang
ternyata Sunggyu itu.
“Ahaha.. Anniya Oppa, Nan gwaenchana.. Aku hanya
sedang flu ringan”Tentu saja Jikyung berdusta
“Jinjja? Apa kau yakin tak apa?”Tanya
Sunggyu khawatir
“Ehemm.. Naega gwaenchana”Jawab Jikyung
mantap. Sejenak Sunggyu terdiam, dan hanya deru angin yang terdengar
“Oppa apa jepang terasa begitu menyenangkan?
Kapan Oppa kembali bersama Eonnie?”Tanya Jikyung
“Jikyung-ahh.. geumanhae!”Bukannya menjawab,
Sunggyu malah membuat Jikyung bingung.
“Hentikan jika itu terasa sakit, ceraikan
saja dia!”Titah Sunggyu
“Nde?!”
“Oppa tau, anni. Bahkan Oppa jelas mengerti
bagaimana perasaanmu? Apa begitu menyakitkan hingga kau tak dapat
mengatakannya? Maafkan Oppa.. ini semua salahku”Sesal Sunggyu
“Oppa… Kumohon, ini semua bukan salah Oppa.
Aku bertahan karena aku mencintainya.. Aku mencintai Kyuhyun Oppa.. Aku bahagia
disini. Jadi Oppa berfokuslah pada pekerjaan dan istrimu okee…”Ucap Jikyung
menyemangati Kakaknya.
Sunggyu hanya mampu menghela nafasnya “Baiklah,
tapi jika kau tak dapat menahannya lagi, kau harus pergi dari hidupnya. Arra?!
Baiklah Oppa tutup dulu..”
“Baiklah, sampaikan salamku pada Yura Eonnie”Jawab
Jikyung, kemudian saat sambungan telepon terputus, semuanya kembali hening.
Senyum Jikyung seketika pudar dan berubah menjadi senyum miris.
“Tidak!! Aku tak boleh menyerah.. Aku harus
bertahan.”Jikyung pun tersenyum penuh semangat kemudian bangkit, mengambil
beberapa pakaian kotor yang terdapat di ember. Namun aktifitasnya seketika
terhenti, kala sebuah tangan kekar melingkar dilehernya, “K-Kyung-ahh…” racau
seseorang membuat Jikyung membulatkan matanya. Tunggu apa ini mimpi? Apa Ia
sedang bermimpi kini? Kyuhyun.. Kyuhyun memeluknya!! “Kyung-ahh Saranghae…
Jadilah milikku selamanya”Ucap Kyuhyun sambil mendesakkan kepalanya di leher
jenjang Jikyung. Apa ini? Apa ini semua adalah sebuah keajaiban baginya... dan
tanpa Ia sadari, airmata itu sudah mengalir dipipinya. Kyuhyun kemudian
membalikan tubuh Jikyung “Kenapa kau menangis sayang?”Tanya Kyuhyun, Jikyung
tak menjawab, Ia hanya mampu terdiam membeku. Kyuhyun menatap bibir cherry
Jikyung, kemudian tersenyum “Kyung-ahh kau adalah milikku”Ucapnya. Kyuhyun kemudian
mendekatkan wajahnya, semakin dekat dan saat itujuga airmata Jikyung terus
menetes, Ia pun hanya mampu memejamkan matanya kala wajah Kyuhyun semakin
mendekat…
TBC
Haii.. Haii.. Para readers^^ N’Gyu mohon maaf nih atas
keterlambatannya ini, kemaren-kemaren itu lagi sibuk-sibuknya ngurus buat
perpisahanlah, buat ke SMA lah, apalah, macem-macem dah.. belum lagi ada urusan
keluarga waktu itu jadi belum bisa nyempetin lanjutin FF yang satu ini^^ Tapi
akhirnya setelah waktu luang terisi kembali, FF ini bisa dilanjut walau N’Gyu
gak yakin sama feel nya di part ini, karena buru-buru banget udah ngeliat
tanggal ternyata udah sebulan gak dilanjut hehe.. Sekali lagi N’gyu mohon maaf
yang sebesar-besarnya ya buat yang udah kesel nunggu lanjutan FF ini^^ Harap
maklumi kalau part yang ini ancur hehe.. BTW Thanks ya atas komentar dan
krisarnya kemaren.. membantu banget^^ Sekian dan terima kasih.. Ditunggu part
selanjutnya okee:D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar