Sabtu, 21 Mei 2016

The Rulers Of Magic [ Kyuhyun FANFICTION ] ( PART 2 – CONFLUENCE )



Tittle : The Rulers Of Magic
Cast :

Lee Ji Kyung
Cho Kyu Hyun
Kim Jong Woon (Yesung)
Cho Na Young

Other Cast: Lee Hyuk Jae, Lee Dong Hae
Genre: Fantasy, Conflict, ETC
FB: Nevi Marliani
Author: N
Twitter: @Monstar001126
Length : Series
Rated : Teen(s)
Blog: neviland.blogspot.com
Wordpress: Nevilandworld.wordpress.com
WARNING : Typo(s)
Mohon maaf bila ada kekurangan dan kesamaan cerita/Nama secara tidak sengaja^^
Photo Edited By Author

It’s Just FICTION
~~
Happy Reading ^^

Previous


Jikyung mengarahkan anak panahnya dengan cepat dan langsung membidiknya, hingga ‘Wushh,,’ Anak panah itu melayang, matanya kini sudah berkilat. Masa bodo jika orang dihadapannya adalah anggota keluarga kerajaan, tapi ini sudah diluar batas! Bahkan gadis berambut ungu mengatakan hal mengenai sihir. Sungguh menjijikan! Begitu batin Jikyung. Namun ‘Prakk..’Anak panah itu terjatuh, seraya munculnya seorang pria “.. Ku kira kau menghilang Cho Na Young!”Suara berat itu membuat nya terkaget, bahkan kini pria itu mendekat ke arahnya. Awalnya Ia terheran, namun dalam sekejap matanya lagi lagi membulat, “Mata itu…” “K-Kau!!”


PART  2


º The Rulers Of Magic
                                                           

“PUTRA MAHKOTA!!!”Pria itu berhenti melangkah, namun matanya masih menatap tajam mata Jikyung. Sedetik kemudian, Cho Na Young. Orang yang memanggilnya ‘Putra mahkota’ tadi kini sudah bergelayut manja di tangannya. “Oppa kau datang!”Senangnya. “Eoh! Tadi aku menunggu kalian di ruang kepala sekolah, tapi aku tak mendapatimu. Jadi aku mencarimu.. LEWAT SIHIR KU!”Jawab Pria itu sambil menekankan kata ‘sihir’ didepan wajah Jikyung, yang otomatis membuat kepala Jikyung terasa ingin meledak. “Op- Maksudku Putra mahkota, sebaiknya kita pergi dari sini. Mereka bukan orang-orang yang tepat untuk kita”Lanjut Na Young “Cih!! Menjijikan!”Dengus Yesung “Baiklah, Ayo kita pergi! Tapi.. kau.. membuatku merasa bangkit Nona!”Sinis Cho Kyu Hyun sambil memamerkan smirknya, smirk yang menurut Jikyung lebih menyeramkan daripada milik Yesung. “Kurasa, kita bisa bermain-main suatu hari nanti”Lanjutnya, langsung membuat Jikyung membulatkan matanya. Wajahnya memerah, oh tidak! Sepertinya gadis itu salah mengerti. “M-Mwo!!”Pekiknya “Haha.. Wajahmu sangat lucu!”Canda Kyuhyun, dan tiba-tiba matanya berubah menjadi warna normal kembali. “Ayo kita pergi!!”Na Young segera menarik Kyuhyun dan menjauhi mereka yang kini masih mematung.

“Jikyung-ahh! Gwaenchana?”Yesung menghampiri Jikyung yang masih mematung.

“Eoh!”Jawab Jikyung singkat, namun pandangannya masih tetap menatap punggung mereka.

“…Kau membuat membuatku merasa bangkit Nona!” Kata-kata itu terus terngiang ditelinganya.

“Di-Dia Putra Mahkota itu, tapi.. Matanya.. Kenapa berubah-ubah?!”Batin Jikyung


SKIP


Lee Ji Kyung, gadis itu masih terduduk dibangku kelasnya. Walaupun kelas telah berakhir, namun Ia tak ada niatan untuk meninggalkan bangkunya. Fikirannya menerawang, mencoba mencari – cari sesuatu yang sedari tadi mengganjal di fikirannya.Kyuhyun, Cho Kyuhyun.. Pria itulah yang sedari tadi ada di otaknya. Walau baru pertama kali mereka bertemu secara langsung, tapi sungguh pria itu tak bisa hilang di dirinya. “ARGHH!!”Jikyung mengerang frustasi, kala lagi-lagi mata itu muncul dalam ingatannya.

“Ada apa denganku!!”Kesalnya, dengan cepat Ia langsung menarik tasnya dan berjalan meninggalkan kelas. Beberapa kali Ia menggelengkan kepalanya, menghempaskan segala fikiran-fikiran aneh yang menghantuinya. Ia akhirnya memasuki sebuah ruangan yang dipenuhi dengan alat-alat untuk melatih kekuatan pedangnya, apa? Kekuatan? Bahkan Jikyung ingin tertawa jika mendengar kata itu keluar dari mulutnya. Namun Ia dikejutkan oleh seseorang yang tengah menarik busur panah. “Oppa! Apa yang kau lakukan disini?!”Tanya nya, membuat pria itu melepaskan tarikannya, ‘Blopp..’Anak panah itu menancap begitu saja tepat dititik tengah bidikan nya.

“Ah kau Ji-yya!”Sapa pria itu saat menoleh ke arah Jikyung

“Aku bertanya padamu Kim Jong Woon!”

“Aishh! Apa tidak boleh aku menggunakan ini? Bukankah ini fasilitas sekolah!”Gerutu Yesung

“Bukan begitu, hanya saja.. Kau kan sud-“Ucapan Jikyung terpotong kala tangan Yesung mengelus lembut bibirnya. Jikyung membelakkan matanya.

“Kau yang bilang sendiri untuk tidak mengatakan kata ‘itu’ tapi kau hendak mengatakannya? Apa maumu?”Tanya Yesung lembut

“Apa yang kau lakukan?!!”

“Hanya bermain-main~”Kekeh Yesung

“Kau!!”Jikyung mendecak kesal, Yesung ini memang suka sekali menggodanya.

“Jadi kenapa?”Tanya Yesung seraya menarik Jikyung untuk duduk disampingnya

“Kenapa apanya?”Heran Jikyung

“Kau lupa dengan kekuatanku?”

“Jadi kau tadi membaca fikiranku?!”Jikyung melebarkan matanya, namun hanya anggukan tanpa dosa yang Ia dapatkan.

“hh~ Cihh.. aku memang tak bisa menyembunyikan apapun darimu!”Keluh gadis itu

“Jadi.. Apa yang membuatmu terus memikirkan Putra mahkota?”Tanya Yesung to the point. Cihh.. Lagi lagi di memamerkan kekuatannya, batin Jikyung.

“Kau jatuh cin-“ “JANGAN BERFIKIRAN MACAM-MACAM!”Gertak Jikyung

“Aku hanya.. Matanya.. Kenapa matanya seperti itu!”Lirih Jikyung

“Ah~ Jadi itu. Kau tau Ji-yya?”Yesung menggantungkan ucapannya, seraya menatap lurus kedepan.

“..Dahulu sebelum negeri ini dibangun, ada dua orang pria. Mereka berdua adalah Shu dan Jua, dahulu.. ada seorang Wanita yang berambisi untuk hidup abadi, Wanita itu menciptakan segala hal, hingga menimbulkan perpecah belahan dimana-mana. Tumpah darah, perebutan kekuasaan, terjadi diseluruh penjuru..”

“..Namun tidak dengan Shu dan Jua, kedua orang itu ingin membawa kehidupan yang lebih damai. Hingga akhirnya mereka memutuskan untuk membinasakan Lian, wanita itu. Mereka bertarung, hari ke hari, minggu ke minggu bahkan dari bulan ke bulan. Namun Lian dengan segenap kekuatannya yang tak terbanding itu tak dapat terkalahkan. Bahkan Shu dan Jua hampir menyerah saat itu, tapi mereka sadar.. bahwa saat Lian pergi dari dunia selamanya, maka semuanya akan berakhir. Hingga akhirnya perjuangan mereka tak sia-sia. Lian akhirnya tumbang, dengan jantungnya yang terkoyak-koyak. Shu dan Jua telah berhasil, agar tidak menimbulkan perpecah belahan lagi akhirnya mereka mengambil hati dan mata Lian. Shu memiliki salah satu mata Lian, yang dimana mata kiri Lian telah tertusuk oleh pedang. Dan Jua mendapatkan hati Lian. Mereka menanamkan Mata serta Hati Lian ditubuh mereka masing-masing, hingga akhirnya mereka memiliki kekuatan sihir..”Gantung Yesung

“Jadi Kyuhyun dan Seluruh anggota kerajaan adalah keturunan Shu? La-Lalu kemana Jhua?”Tanya Jikyung

“.. Jhua, keturunannya tak pernah diketahui sampai sekarang, tapi kekuatan klan Jhua sangatlah kuat, karena mereka memiliki hati..”Jawab Yesung

“.. Lian merupakan seorang wanita yang sangat kuat saat itu, Ia memiliki mata dan Hati yang aneh. Matanya berwarna ungu menyala dan bahkan matanya hampir menyamai jantungnya, itu kenapa Shu dan Jhua berfikir bahwa sumber kekuatan Lian adalah matanya, karena itu mereka menusuk salah satunya. Namun salah! Kekuatannya yang terbesar adalah hatinya, saat Lian terancam. Ia akan dengan segera mengeluarkan sebuah benda seperti pistol dari darahnya, kemudian saat Ia menarik pelatuknya, bukan peluru lah yang keluar”Lanjut Yesung

“Lalu apa?”Jikyung mengerutkan dahinya

“Sebuah sinar yang akan menunjukan penentuan kematian”Jawab Yesung, membuat Jikyung membulatkan matanya. Sekuat itukah Lian?

“Jadi Lian bisa mengirim siapapun untuk mati?”Tanya Jikyung yang mendapatkan anggukan dari Yesung. Jikyung terdiam sejenak, Ia menundukan kepalanya, Ini sangat luar biasa! Jadi begini caranya negeri yang Ia tempati ini tercipta?

“HAHAHA!! KAU PERCAYA?”Tawa Yesung meledak

“Ap-Apa?!!”Jikyung semakin terheran, kenapa Yesung tertawa?

“Aishh itu hanya legenda eoh!”Tawa Yesung

“YAISHH!! NEO!”Geram Jikyung seraya meninggalkan Yesung

“Eo! Hey Tunggu Aku!!”Teriak Yesung sambil mengejar Jikyung.


SKIP


“YAK! LEE JI KYUNG TUNGGU AKU!!”Teriakan Yesung diabaikan begitu saja oleh Jikyung, gadis itu tetap berjalan lurus tanpa mempedulikan Yesung.

“Rasakan kau! Ini balasan karena telah mempermainkanku” Batin Jikyung

‘Wingg…’ “BRAKK!!”Tubuh Jikyung terpental saat Ia menabrak tubuh seseorang yang tiba-tiba ada didepannya. “E-Eo! Maafkan aku”Ujar pria itu sambil mengulurkan tangannya. Jikyung mendongak dan menatap pria yang tengah tersenyum padanya.


Other Place


“Jadi siapa orang-orang tadi?”Tanya Kyuhyun lembut pada sepupu kesayangannya.

“Ahh mereka~ Kau tau pria itu, dia adalah anak dari Petinggi Kim di kerajaan, dan gadis itu…” Kyuhyun menunggu jawaban Na Young, sebenarnya bukan Yesung yang ingin Ia tau. Ia bahkan sudah mengenal Yesung, tapi gadis itu.. rasanya Ia baru melihatnya.

“..Dia adalah seorang pecundang yang tak memiliki kekuatan sihir seperti kita”Nayoung tersenyum miring kala mengucapkan kata itu.

“Ap-Apa?!”Heran Kyuhyun, Na Young mengangguk.

“Dia Lee Ji Kyung, gadis yang ditemukan oleh keluarga Kim dalam keadaan mengenaskan sewaktu berumur 4 tahun. Gadis itu hanya mengingat namanya saja, selebihnya Ia melupakan ingatannya”Lanjut Na Young

“Bagaimana bisa Ia tak memiliki kekuatan?”Batin Kyuhyun

“Aish~ Sudahlah Putra Mahkota, kita berkeliling saja eoh? Lagipula kenapa kau tak memberitauku jika kau akan pindah ke sekolah ini?”Gerutu Nayoung, membuat Kyuhyun terkekeh. Ia kemudian mengacak rambut Na Young gemas.

“Sudah ku bilang panggil saja Oppa. Ah.. Aku ingin memberimu kejutan kau tau?”Kekeh Kyuhyun.

“Cam~ Yasudah lebih baik kita berkeliling saja eoh?”Tawar Na Young yang hanya mendapat anggukan dari Kyuhyun.


Jikyung side


Jikyung mendongak menatap heran pria itu, “Nona! Gwaenchanayo?”Tanya pria itu membuat Jikyung tersadar. Dengan cepat Ia pun meraih uluran tangan pria itu lalu berdiri.

“Ah.. Nan Gwaenchana, Jeoseonghamnida”Jawab Jikyung sambil membungkuk, Ia pun segera  berjalan meninggalkan pria itu.

“Ahh chakkaman-yo!”Ujar Pria itu membuat Jikyung menghentikan langkahnya

“Bisakah kau mengantarkanku ke kelas khusus anggota kerajaan?”Tanya Pria itu

“Eh? Hmm.. Baiklah Ayo ikut aku”Jawab Jikyung, mereka pun akhirnya melangkahkan kaki mereka, menelusuri lorong demi lorong. Keheningan menyelimuti mereka, hanya derap langkah dan hembusan angin yang terdengar. Pria itu berjalan dibelakang Jikyung, menatap punggung Jikyung dengan sebuah senyuman yang terukir diwajahnya. “Ekhemm..”Dia berdehem, membuat Jikyung menoleh padanya sebentar.

“Kalau boleh tau, kau murid disini?”Tanya pria itu

“N-Ne”Jawab Jikyung canggung. Pria itu hanya mengangguk paham.

“Kekuatanmu a-“

“Tolong jangan bicarakan kekuatan ataupun sihir denganku”Potong Jikyung dengan nada dingin.

“Ah.. Mian..”Pria tersebut menatap Jikyung heran. Hingga akhirnya langkah Jikyung terhenti, diikuti dengannya.

“Ini dia ruangannya.”Jawab Jikyung

“Eungh.. Gamsahamnida agasshi”

“Kalau begitu aku pamit”Pamit Jikyung “Huh.. Berada disini membuatku gerah!”

“Nde?”Pria itu terkaget mendengar gumaman Jikyung.

“Ah bukan apa-apa, baiklah aku pergi!”Pamit Jikyung kembali.

“Gadis aneh! Dia sekolah disini tapi terlihat membenci sihir, dan juga apa katanya? Bukankah seluruh rakyat ingin masuk ke kelas kerajaan? Tapi kenapa dia?!” Batin nya terheran akan sikap Jikyung.

“Eoh!! Chakkaman!!”Teriaknya membuat langkah Jikyung terhenti, gadis itupun berbalik hingga mengibaskan rambutnya, membuat orang dihadapannya terpana. Walau wajahnya begitu dingin dan tak berekspresi, tapi Ia begitu cantik dan juga manis! Pria itu pun menghampiri Jikyung. Tersenyum lima jari. Ia kemudian mengulurkan tangannya. “Lee Donghae!!..” Jikyung berkerut kening.


“Namaku Lee Dong Hae!”



TBC
Mohon Krisarnya yang membangun ya dan Keep reading okay!!

Tidak ada komentar: